Sumber
energi dapat digolongkan menjadi dua bagian yaitu energi terbarukan dan energi
tak terbarukan. Energi terbarukan adalah energi yang bila dipergunakan akan
dapat dipergunakan terus menerus seperti angin, air, matahari. Energi ini tidak
bisa habis dikonsumsi oleh manusia sejagad sepanjang masa. Energi terbarukan
lebih identik dengan energi ramah lingkungan atau "green energy. Energi tak
terbarukan adalah energi yang diperoleh dari sumber daya alam yang
waktu pembentukannya sampai jutaan tahun.Salah atu contoh energi:
Energi Gelombang Laut: Selama Ada Ombak, Energi
akan Didapat
Kumpulan Artikel - 106 - Energi Laut (Ombak/Gelombang/Arus)
Di balik ganasnya gelombang samudera tersimpan
potensi energi baru/terbarukan yang sangat besar, energi yang dihasilkan pun
ramah lingkungan. Tidak hanya gelombang, energi baru/terbarukan juga dapat
dihasilkan dari pasang surut air laut, energi yang timbul akibat perbedaan suhu
permukaan air dengan dasar laut (Ocean Thermal Energy Conversion/OTEC) dan
energi arus laut. Dengan luas lautan yang mencapai 5,8 juta Km2 (perhitungan
secara kartografis) Indonesia memiliki potensi sumber energi alternatif
berbasis gelombang laut yang sangat melimpah.
Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Geologi
Kelautan (P3GL), Subaktian Lubis bersama Mira Yosi dalam penelitiannya
memaparkan bahwa sumber energi gelombang laut dapat dimanfaatkan dengan
mengetahui tinggi, panjang dan periode waktu gelombang. Untuk menangkap energi
gelombang tersebut dapat dilakukan dengan tiga cara, menggunakan pelampung,
kolom air yang berosilasi (oscillating water column), dan wave surge.
Pemanfaatan potensi energi gelombang ini akan memberikan beberapa keuntungan.
Selain merupakan energi bebas (tidak perlu bahan bakar) dan dapat diperbaharui,
gelombang juga dapat menghasilkan energi yang besar dan murah.
Namun dalam
memanfaatkan energi gelombang laut tersebut memilliki beberapa kelemahan,
diantaranya sangat tergantung dengan karakteristik gelombang yang kadang-kadang
bisa menghasilkan energi yang besar terkadang tidak, sehingga pemilihan lokasi
harus diperhitungkan dengan tepat. Lokasi yang ideal adalah yang memiliki
gelombang konsisten besar dan selanjutnya dilengkapi dengan peralatan yang
tahan terhadap cuaca yang buruk.
Jika
dibandingkaan dengan teknologi hijau lainnya seperti matahari dan angin, energi
gelombang laut ini memberikan ketersediaan hingga mencapai 90% dengan kawasan
tidak terbatas. Selama ada ombak, maka energi listrik bisa didapat.
Untuk
memprediksi daya yang dapat dibangkitkan di pantai dilakukan dengan
memanfaatkan data angin, karena angin yang bertiup dipermukaan laut merupakan
faktor utama timbulnya gelombang, angin yang berhembus dipermukaan akan
memindahkan energinya ke air semakin lama dan semakin kuat angin berhembus maka
semakin besar gelombang terbentuk. Kecepatan angin minimum yang dapat
membangkitkan gelombang yaitu sekitar 10 knot (5 m/det) dan untuk mengkonversi
tinggi dan periode gelombang dipergunakan persamaan gelombang untuk perairan
dangkal.
Berdasarkan
data angin dari tahun 1994-2004 diperoleh bahwa pada bulan Januari s.d Maret
mempunyai gelombang yang relatif lebih tinggi dan stabil dibandingkan dengan
bulan-bulan lainnya, hal ini disebabkan karena tidak adanya angin yang tercatat
pada selain priode tersebut yang mempunyai kecepatan lebih dari 10 Knot.
Berdasarkan data yang ada, daerah yang potensial untuk dikembangkan adalah,
sepanjang pesisir Barat Sumatera, Selatan Jawa, Nusa Tenggara Timur dan Nusa
Tenggara Barat.
How to play poker online with bitcoin: A guide to playing - Dr. MD
BalasHapusThe best way to play poker online with bitcoin: a guide to playing 천안 출장마사지 The best 파주 출장마사지 way to 정읍 출장마사지 play poker online 시흥 출장마사지 with bitcoin: a guide to playing cards. 진주 출장안마